Reunian

  Selesai ulangan UKK kemarin gua sama temen2 SD gua ngadain acara reunian. Gua juga pengen liat muka beberapa anak yang gak pernah gua liat setelah lulus SD.
   Sebenarnya kita janjian jam 11 harus sudah sampai tempat. Gua berangkat dari rumah jam 11 ( Hebatkan gua). Gua gak tau apa yang akan mereka lakukan setelah gua sampai di tempat kita berkumpul. apa mereka akan melempar gua dari lantai paling atas gedung.


Gua    : 'Eh udah pada dateng udah lama'
Temen : 'Gak kok, BARU SATU JAM!' terus gua dilempar

   Atau mereka akan membeli minuman dan menusuk gua dengan sedotan.  Tapi gua udah persiapan kalo mereka mau melakukan hal itu kegua, gua bakalan ngiket mereka dengan tali sepatu gua, tapi gua baru inget kalo tali sepatu gua gak cukup panjang untuk mengikat mereka.
    Setelah sampai di sana gua ngeliat mereka gak lagi bawa sedotan, itu artinya gua gak perlu ngiket mereka pake tali sepatu. Pas sampai disana gua hanya ngeliat temen2 gua yang perempuan.

Gua            : 'Yang lain kemana?'
Temen2 gua: 'Itu'

   Lalu tiba2 Fadhyl dateng. Fadhyl adalah temen SD gua yang SMPnya bareng sama gua. Mungkin kalo ada Doraemon versi manusia dia yang akan jadi pemerannya tapi dia tidak berkulit biru melainkan putih tapi dia tetep bisa jadi Doraemon tapi yang albino.
   Setelah semua ngumpul kita makan siang. Tapi ada dua temen gua yang belom dateng mereka adalah Munir dan Dio. Setelah mereka sampai mereka mengatakan kenapa mereka terlambat. Mereka bilang mereka ditilang polisi tapi kesialan mereka tidak hanya sampai disitu. Saat mereka pulang tiket parkir yang dipegang Munir hilang terpaksa mereka harus membayar denda.
    Setelah selesai makan kita memutuskan untuk nonton film. Kita memilih film SCREAM 4 untuk ditonton. Gua kira filmnya gak bakalan serem tapi ternyata gak. Selama film diputar gua terus bertanya-tanya 'kapan filmnya selesai?'. lalu stelah lebih dari satu jam filmpun selesai.
    Acarapun selesai dan kitapun pulang. Tapi gua pulang naik apa?.
    Setelah gua sampai di rumah gua buka Facebook gua dan mengetahui kalau tiket parkir milik Munir yang hilang ternyata ketemu dikantong celana miliknya.